Pemilihan Bahan Berkualitas Oleh Produsen Baja Ringan
Baja ringan, tentu sudah tidak asing lagi dalam bidang konstruksi dan bangunan. Baja ringan adalah salah satu material bangunan yang biasanya digunakan sebagai kerangka atap, baik dalam konstruksi pembangunan rumah, gudang, tempat parkir, atau beberapa,bangunan lainnya tentu saja kita sudah sangat tidak asing dengan material yang satu ini.
Biasanya baja ringan terbentuk dari campuran bahan dasar antara seng dan alumunium. Sampai akhirnya saat ini mutu produk baja ringan sudah semakin maju bahkan sudah dengan standar SNI. Material ini umumnya bisa didapatkan melalui produsen baja ringan.
Pembuatan baja ringan
Seperti yang dijelaskan diatas, bahwa belakangan ini sangat banyak bangunan yang konstruksinya menggunakan baja ringan. Hal tersebut menjadikan peluang usaha baru bagi beberapa orang. Tentu saja dalam bidang pembuatan baja ringan. Produsen baja ringan yang mulai menjamur di tanah air ini mulai memutar otak bagaimana cara menciptakan produk dengan kualitas yang terbaik.
Untuk mendapat kualitas yang terbaik tentu saja membutuhkan bahan dasar yang baik dan proses pembuatan yang baik pula. Bahan dasar yang digunakan produsen baja ringan dalam pembuatannya adalah Carbon Steel. Carbon Steel adalah baja yang mengandung berbagai elemen yaitu carbon, manganese, silicon, dan copper. Dari berbagai elemen tersebut, setiap elemennya memiliki persentase masing-masing yang mana penggunaannya akan memengaruhi produk baja ringan yang dihasilkan.
Coating atau teknik melapisi baja agar tidak mudah berkarat
Berbagai metode dan usaha dilakukan untuk melapisi baja agar tidak mudah terkena korosi atau karatan. Dengan menggunakan bahan-bahan yang bermutu untuk melapisinya akan membuat baja ringan lebih awet dan tidak mudah terkena korosi. Berikut beberapa jenis coating yang biasa digunakan oleh produsen baja ringan terbaik:
- Galvanize (Zn), coating jenis ini adalah coating yang 99% unsur coatingnya adalah Seng (Zn). Coating ini sebagai baja lapis seng.
- Galvalume, atau yang biasa disebubt dengan Zincalume. Jenis ini menggunakan lapisan pelindung yang terdiri dari 96% zinc, 6% alumunium, daan 3% adalah magnesium.
- Galvalume, Zincalume, Alumunium-Zinc Alloy Coating. Jenis ini menggunakan perpaduan antara seng dan alumunium dengan perbandingan alumunium terbilang lebih banyak dibandingkan seng nya.
- Zinc+ Alumunium+ Magnesium. Coating gabungan ini adalah coating yang dikembangkan oleh Jepang dengan tambahan unsur Magnesium.
Mengapa harus menggunakan unsur yang berbeda?
Dalam hal ini produsen baja ringan akan menyesuaikan penggunaan unsur untuk keperluan yang dibutuhkan. Dengan begitu produk baja ringan yang dihasilkan akan sesuai dan memiliki kualitas yang terbaik.
Untuk mempercayakan konstruksi rumah dengan menggunakan baja ringan, akan sangat baik jika mempertimbangkan produsen baja ringan yang membuat bahan material tersebut. Terlihat dari ratusan produsen baja ringan di Indonesia, apakah anda sudah menemukan yang terbaik?